SLOGAN

AYO GABUNG PKP INDONESIA KAB MAJALENGKA TETAP JAYA

Minggu, 27 Februari 2011

Wajah Ganteng Sang Ketua Umum PKP Indonesia

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum PKPI dalam Kongres PKPI di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur, Sabtu – Minggu (10-11/4). Bang Yos berjanji, akan menjadikan PKPI sebagai rumah para purnawirawan dalam menyalurkan aspirasi politiknya.
”Pada pemilu kemarin saya juga ikut terlibat dan mempunyai massa. Sehingga kalau sekarang di PKPI, saya harap mereka bergabung dengan saya,” ucapnya seraya menyatakan tekadnya untuk memenangkan Pemilu 2014.
Bang Yos mengaku menerima tawaran untuk menjadi Ketua Umum PKPI karena PKPI mempunayai misi mengawal NKRI, Pancasila dan UUD 1945.
“Jadi bukan misi kekuasaan. Kita akan loyal dan mendukung siapapun yang berkuasa secara konstitusional,” tambahnya.
Ditanya tentang koalisi dengan SBY, mantan Pangdam Jaya ini mengatakan akan tetap menjaga koalisi tapi bukan ABS (asal Bapak Senang), melainkan koalisi yang kritis.
Sebelumnya, Koordinator PKP Indonesia Propinsi Papua Ramses Wally, S.H, secara terus terang mendukung Sutiyoso menjadi Ketua Umum PKP Indonesia menggantikan Prof. Meutia Hatta yang telah habis masa jabatannya.
Menurut Ramses, Sutiyoso pantas memimpin PKP Indonesia karena beberapa hal, antara lain Sutiyoso sebagai mantan gubernur DKI yang berhasil selama dua kali, tegas dan diyakini membawa PKP Indonesia menjadi partai yang go nasional bahkan go internasional.
“Saya berkeyakinan dengan kepemimpinan Sutiyoso pada tahun 2014 Partai warisan almarhum Jendral (purn) Edy Sudradjat ini akan meraih kemenangan. Sebab, PKPI adalah satu-satunya partai pendukung SBY selama dua kali pilpres. Maka, ketika nanti SBY tak lagi mencalonkan menjadi Presiden pada 2014, maka giliran Sutiyoso yang akan mencalonkan menjadi Presiden,” ujarnya.
Sedang, anggota DPRD Kabupaten Jaya Pura, Dicky. H.N. Yakore sangat yakin bahwa Sutiyoso terpilih menjadi Ketua Umum PKP Indonesia lewat kongres III. Dicky beralasan, mantan Gubernur DKI Jakarta ini merupakan sosok yang berani, tegas, serta figur yang memiliki harga jual yang layak pada momentum 2014 mendatang.
Alasan lain, tambah Dicky, figur-figur lain sudah banyak yang tak akan tampil, misalnya: Pak Wiranto sudah dua kali kalah dalam pipres, Mega juga tak mungkin maju lagi, SBY juga tak mungkin maju lagi, maka satu-satunya adalah Pak Sutiyoso.
Harapan terhadap Sutiyoso agar menjadi Ketua Umum PKP Indonesia juga datang PKPI Kabupaten Seluma, Bengkulu yang meraih kemenangan pada pemilu 2009 dengan meraih 7 kursi dari 30 kursi yang ada di DPRD Kab. Seluma. Ketua Komisi II DPRD Seluma, Khairi Yulian disela-sela Kongres III PKP Indonesia menyatakan optimis bila Sutiyoso yang memegang Ketua Umum PKP Indonesia, maka perolehan suara bukan hanya di kabupaten Seluma saja yang akan meraih kemenangan tapi kami harap di tingkat nasional bisa juga sejajar dengan partai-partai besar lainnya.
“Saya yakin Pak Sutiyoso bisa mendongkrak perolehan suara di tingkat nasional PKP Indonesia. Bahkan sebagai sosok yang sukses memimpin DKI selama dua periode Pak Sutiyoso dengan jeli bisa melakukan lobi-lobi politik engan elit politik nasional yang dapat membesarkan PKP Indonesia di masa depan,” .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar